MEDIA CENTER ROHUL- Pjs Bupati Rokan Hulu (Rohul) Drs H. Masrul Kasmy ,M.Si berharap Program Ikatan Da'i Indonesia (Ikadi) Kecamatan Rambah orientasi dakwahnya hingga sampai menyentuh ke desa-desa dan lakukan kolaborasi dengan komunitas dan remaja-remaja mesjid, sehingga kegiatan dakwah lebih banyak menyentuh hingga ke kampung-kampung.

"Jadi kedepannya program Ikadi ini sampai menyentuh ke kampung-kampung dan bisa kolaborasi dengan lembaga-lembaga termasuk juga bekerja sama dengan remaja, komunitas lingkungan, pencinta alam disinergikan dengan kawan-kawan dari dakwah agar lebih banyak hal-hal yang positif bisa dibuat," kata Pjs Bupati Rohul dalam sambutan saat menghadiri Pengukuhan Ikadi Rambah Periode 2020-2025, di Hotel Sapadia Pasir Pengarain, Minggu (8/11/2020).

Pengukuhan Ikadi Rambah ini, tampak juga dihadiri Pembina Ikadi Rohul Adam Syafaat, Camat Rambah Arie Gunadi, SSTP, Ketua Ikadi Rohul Abdurrahim, Ketua Ikadi Rohul Syukron Jamil, S.Pdi, para Dai dan Pengurus Ikadi Rambah.

Masih dalam sambutannya, Pjs Bupati Rohul Masrul Kasmy, sempat terharu menangis karena, karena Negeri Rokan Hulu negeri yang barokah yang memiliki mesjid dan ulama yang luar biasa dan lingkungan masyarakatnya juga mendukung program keagamaan. Apalagi dimasa tugasnya berakhir 5 Desember 2020, rindu bercampur sedih dengan Islamic Center dan Ulamnya.

"Saya berkumpul bersama para dai ini sudah seperti menikmati surga, karena Rohul yang berjuluk negeri seribuk negeri yang barokah, yang memikiki kekuatan dengan kemegahan mesjid dan ulamanya,"

"Artinya ini adalah doa para ulama, negeri barokah, rasanya sampai 5 Desember ini tugas saya berakhirnya, rasanya sedih, rindu dengan mesjid islamic center, ini menjadi kekuatan daerah," kata Masrul Kasmy dengan nada haru.

Dengan dikukuhkan Pengurus Ikadi Rambah, Masrul Kasmy berharap Ikadi Rambah khususnya para dai yang tergabung saat ini juga membuat program-program yang menyentuh terutama di desa yang berorientasi tidak hanya di kota, tapi turun menyampaikan dakwah hingga ke pelosok desa karena di kampung-kampung itu perlu juga sentuhan dakwah.

Selain program dakwah, Masrul Kasmy juga meminta pengurus untuk memanfaatkan fasilitas-fasilitas gedung-gedung di masjid untuk program Tahfidz quran, sehingga program ini bisa berjalan yang tidak membutuhkan pembiayaan yang besar.

"Para ustadz-ustadzah nya nanti kalau memang lah semacam ada bantuan, jadi jangan terhalang karena gara-gara anggaran, tapi kita juga bisa minta dukungan dari pihak swasta dan perbankan serta perusahaan-perusahaan di Rohul.

Ia menjelaskan melalui program menghafal Quran sudah ada dan di programkan untuk menambah barokahnya negeri Rokan Hulu berjuluk negeri seribu suluk dan melahirkan generasi pecinta Alquran.

"Orang penghafal Alquraan ini dimuliakan oleh Allah, seperti tahfidz di sudah bisa langsung diterima UNRI, kemarin Pak Gubernur bilang sudah bisa menerima penghafal Quran hafal 30 juz masuk tanpa tes di Universitas Indonesia, Universitas negeri Surakarta, di Indonesia juga sudah ada program-program seperti itu Jadi ini peluang untuk bisa merebut dan memotivasi anak-anak kita," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Ikadi Kecamatan Rambah Syukron Jamil mengatakan Program kerja Ikadi Rambah kedepannya yaitu Program Bina Desa, di setiap desa kedepannya akan di kirim Dai khusus untuk menyampaikan dakwah dan melakukan pemberdayaan ekonomi di desa.

"Program-program Ikadi Rambah para da'i fokus turun ke desa-desa menyampaikan dakwah seperti yang didorong pak Pjs tadi, karena selama ini para ustad kebanyakan berdakwah di kota-kota saja, maka kita prioritasnya para dai-dai ini agar turun ke masyarakat desa agar tersentuh dengan agama ini," kata Syukron Jamil.

Selain kegiatan Pengukuhan Ikadi Rambah, Pengurus IKADI Rambah juga menggelar Seminar Alquran, dengan mengusung Tema "Sesibuk Apapun Anda Biasakan Menghafal Alquran". Sebagai Narasumber Ustadz Junaedi SE yang juga Tahfidz Alquran. (MCDiskominforohul/Hen)

---