MEDIA CENTER ROHUL - Salah satu indikator keberhasilan Pemeritah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hulu (Rohul) dalam mewujudkan transparansi administrasi laporan pertanggungjawaban ditindaklanjutinya hasil pengawasan secara tepat, cepat dan berkualitas.

Pernyataan itu ditegaskan Bupati Rokan Hulu (Rohul) H. Sukiman saat membuka Gelar Pengawasan yang digelar Inspektorat Rohul Tingkat Kabupaten Rohul, di Convention Hall Islamic Center Rohul, Pasir Pengaraian, Rabu (18/12/2019).

Gelar Pengawasan Tahun 2019 itu dengan mengangkat Tema "APIP Unggul, Cegah Korupsi mewujudkan pemerintahan yang bersih menuju Rokan Hulu Maju dan sejahtera", turut juga dihadiri Seluruh Kepala OPD, Camat dan Kepala Desa Se Rohul, dengan narasumber Dr Drs Teguh Narutomo MM Inspektur Khusus dari Inspektorat Jendral Kemendagri dan BPK RI.

Lanjut Bupati Sukiman, Gelar Pengawasan ini bertujuan agara seluruh OPD, Camat dan Kepala Desa paham tentang cara membuat pelaporan agar tidak terjadinya kekeliruan.

Pada kesempatan itu,  Sukiman berharap kepada seluruh instansi Pemkab Rohul mengikuti sosialisasi ini dan dapat meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab pimpinan unit kerja/instansi objek pemeriksaan, tentang pentingnya tindak lanjut hasil pengawasan.

“Temuan pemeriksaan harus di tindaklanjuti selain untuk melaksanakan kewajiban sesuai aturan-aturan yang berlaku, juga memberikan perbaikan agar terwujudnya Pemerintahan yang bersih,” kata Bupati Sukiman

Bupati Sukiman berharap Gelar pengawasan ini dapat menjadi bagian dari upaya untuk meningkatkan pembinaan kepada seluruh Perangkat Daerah, untuk lebih mengerti dalam memahami akan pentingnya pengawasan dalam suatu kegiatan manajemen pemerintahan.

“Gelar Pengawasan ini dapat memberikan pemahaman kepada OPD, Camat, Kepala Desa serta Instansi Pemerintah lainnya agar bisa membuat pertanggungjawaban khususnya tertib administrasi keuangan,” harap Sukiman

Berkat konsistensi, transparansi penggunaan dan pengelolaan keuangan daerah, Pemkab Rohul dalam lima tahun terakhir selalu mendapat Predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI. Bupati Sukiman mengaku selain memberikan penghargaan kepada perangkat daerah yang terbaik dalam penyusunan laporan pertanggungjawaban, juga memberikan punishment kepada perangkat daerah yang terjelek dalam membuat laporan keuangan.

Bupati berharap untuk masa yang akan datang agar lebih memperhatikan setiap program/kegiatan yang dilakukan dengan baik, guna mengurangi temuan dan kelemahan yang sama.

"Mari kita jadikan gelar pengawasan ini sebagai momentum dalam memperbaiki pola dan metode laporan. Terima kasih kepada para instansi yang sudah melaksanakan tugasnya dengan baik di dalam mempertanggungjawabkan tertib administrasi keuangan,” harapnya

Sementara itu, Inspektur Inspektorat Rohul H. Helfiskar SH MH mengatakan tujuan digelarnya Pengawasan di akhir tahun ini untuk mengevaluasi seluruh Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan (TLHP) yang dilakukan oleh Inspektorat Rohul.

“Tahun ini disampaikan sejauhmana tindak lanjutnya hasil pemeriksaan tersebut, mungkin apa kendalanya terutama setelah kami evaluasi dari beberapa tindak lanjut yang dilakukan di Kecamatan, Lurah dan Desa itu masih banyak administrasi yang belum dilengkapi pertanggungjawabannya," jelasnya

“Melalui gelar Pengawasan dengan mendatangkan narasumber dari Inspektorat Jendral Kemendagri dan BPK RI ini nanti akan menjelaskan kepada peserta ini bagaimana pertanggungjawaban dari pelaksanaan anggaran yang digunakan termasuk administrasi penyelenggara pemerintah daerah,” kata Helfiskar

Sesuai dengan apa yang disampaikan oleh Bapak Presiden dan Mendagri dalam Rakor Nasional, dikatakan Helfiskar, hal itu bukan seberapa banyak temuan yang ditemukan oleh APIP tetapi seberapa banyak pembinaan dan pengawasan yang dilakukan oleh APIP.

“Hari ini kalau untuk ke lapangan kita membutuhkan waktu yang lama, maka itu kami telah membuka coaching Clinic, Itulah salah satu bentuk pelayanan yang terbuka kita berikan kepada yang membutuhkan, kami menghimbau kepada instansi yang kurang paham untuk melakukan koordinasi dengan kami, kantor terbuka selama jam kerja, kami terbuka untuk siapapun yang ingin berkonsultasi,” kata Helfiskar.

Dikegiatan itu, Bupati Sukiman juga menyerahkan Penghargaan kepada OPD, Camat dan Kepala Desa yang terbaik dan tepat waktu dalam melaporkan administrasi dan pertanggungjawaban keuangan. (MCRohul/Hen)

---