MEDIA CENTER ROHUL- Pembinaan Organisasi kemasyarakatan (Ormas) Kabupaten Rokan Hulu yang ditaja oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Riau dengan tema "Peningkatan Kapasitas dan Kemandirian Ormas Untuk mendukung pembangunan dan pemberdayaan masyarakat" bertempat di Hotel Gelora Bhakti Pasir Pengaraian, Selasa (27/06/2023).

turut mengikuti acara, Sebagai salah satu narasumber Dosen Universitas Pasir Pengaraian Triyani Capeg Hadmadho, S.KM, M.B.A, Ketua Panitia Pelaksana Sosialisasi Oloan Marbun, SH, para Kabid Di Badan Kesbangpol Rohul dan Ketua Ormas/LSM di Rohul.

Pemerintah Provinsi melalui Badan Kesbangpol Provinsi Riau mengalokasikan dana dalam rangka pembinaan Ormas di 12 kab/kota, Karena selama ini belum pernah dilakukan pembinaan kepada Ormas termasuk di Rokan Hulu, hal ini Diungkapkan oleh Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Riau Jenri Salmon Ginting, AP, M.Si.

"mudah mudahan Pemerintah dan Ormas/LSM kedepannya memiliki hubungan yang lebih baik karena tanpa Ormas/ LSM kita tidak bisa membangun daerah" ucapnya.

Jadi, lanjut Jenri, semua harus bekerja sama untuk memajukan daerah, LSM /Ormas harus diikutsertakan membangun daerah dan acara hari ini menjadi wadah Silaturahmi untuk mempererat hubungan ormas dan pemerintah.

"Untuk itu, Mari kita menjadikan Musyawarah Mufakat sebagai jalan untuk mengatasi segala permasalahan di daerah, karena dengan bermufkat tidak ada persoalan yang tidak bisa kita selesaikan" Ungkapnya.

kemudian Kaban Kesbangpol Riau Jenri menambahkan untuk menghadapi pesta demokrasi yang semakin dekat, Diharapkan Ormas/LSM bisa berperan aktif menyampaikan kepada masyarakat untuk berpartisipasi dalam pemilu dengan menyalurkan hak suaranya pada 14 Februari 2024 nanti.

"Kita jaga proses tahapan pemilu yang sedang berjalan, jaga kedamaian dan keharmonisan di seluruh lapisan masyarakat sehingga pemilu dapat berjalan dengan baik dan pemimpin yang dipilih Insyaallah berkualitas. jadilah pemilih yang cerdas dan tidak Golput" Ajaknya.

Sementara itu, Kabid IKP Diskominfo Rohul Rudy Fadrial, S.Sos, M.Si dalam pemaparannya mengatakan di Era transformasi digital atau society 5.0, Ormas/LSM harus dapat memanfaatkan kemajuan Teknologi untuk meningkatkan kapasitas Ormas di Rohul.

"Saat ini kita harus bisa beradaptasi di era Society 5.0, kita perlahan mulai bertransformasi dari era layanan manual/Konvensional menuju pelayanan digital, era dimana manusia hidup berdampingan bersama teknologi. era baru dimana globalisasi dan evolusi teknologi digital seperti Artificial Intelligence (AI), Internet of Things (IoT) membawa perubahan signifikan dalam segala jenis aktifitas layanan yang kita berikan" terang Rudy.

Rudy juga menjelaskan setiap Ormas mempunyai Hak salah satunya untuk memperoleh hak atas kekayaan intelektual untuk nama dan lambang ormas sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. kemudian mendapatkan perlindungan hukum terhadap keberadaan kegiatan organisasi, melakukan kerjasama dengan pemerintah swasta dan ormas lain dalam rangka pengembangan dan keberlanjutan organisasi. melalui pemanfaatan Teknologi Informasi (TI) segala informasi bisa diakses dengan cepat dan Kerjasama dapat dilakukan dengan mudah.

"Organisasi dapat memanfaatkan IT untuk menjalin kerjasama tanpa memerlukan ongkos yang besar ataupun prosedur yang rumit" katanya.

Lebih lanjut Rudy mengatakan salah satu fungsi dari Ormas adalah melakukan Advokasi, pendampingan, asistensi dan pemberdayaan kepada masyarakat. melalui Ormas, masyarakat bisa berperan aktif dalam pembangunan daerah, memberikan saran, usulan dan kritik yang konstruktif demi masyarakat, kemajuan organisasi serta NKRI.

tambah Kabid Rudy, Ormas merupakan salah satu unsur stakeholder dan secara teori Ormas termasuk sebagai salah satu elemen dalam Collaborative Governance.

"kalau memang kita ingin daerah kita maju, Maka kita harus membuat ormas menjadi mandiri, salah satu kemandirian ormas itu yakni meningkatkan kompetensi para pengurus ormas itu sendiri, jadi ketika kompetensi SDM itu meningkat maka kapasitas Ormas juga meningkat sehingga ormas bisa lebih efisien dan efektif untuk memberdayakan masyarakat" ujarnya.

Kabid IKP itu menambahkan Untuk mewujudkan hal tersebut sebagai bentuk perhatian, pemerintah mengalokasikan dana hibah untuk ormas yang ada di Rokan Hulu.

"semoga dana hibah ini dapat dimanfaatkan untuk pembangunan negeri seribu suluk ini" pungkasnya mengakhiri.(MCDiskominforohul/Ade)

---