MEDIA CENTER ROHUL – Tim Kelompok Kerja (Pokja) Kasus Ikutan Pasca Vaksinasi (KIPI) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) menyimpulkan sementara, warga Bangun Purba MF (17) yang dirawat di UGD RSUD Rohul bukan karena Vaksinasi.

“Kesimpulan sementara tidak karena vaksin, karena reaksi vaksin antigen itu muncul dikulit dan gejalanya pusing, untuk pasien ini tidak dapat, suhu tubuhnya 37. 3%,” kata Tim Pokja KIPI Rohul dr. Rovi Prasojo SPPD saat mengikuti Rapat Evaluasi dengan Bupati dan Wabup Rohul, Senin (31/1/2022).

dr Rovi menjelaskan gejala yang dialami MF (17) dalam kondisi lemas, saat konsultasi dengan dokter spesialis saraf, pemeriksaan dilaboratorium, kencing dan fungsi elektrolitnya pada pagi harinya kondisi MF dibatas normal dan baik.

“Kemarin konsultasi dokter saraf dan terapi kemudian kondisinya pagi batas normal pemeriksaan laboratorium baik, kencing batas normal termasuk fungsi elektrolit. Pasca kejadian ini akan dilakukan Investigasi keahlian dan berkonsultasi dengan Komda Provinsi,” terangnya

Ditempat yang sama, Direktur RSUD dr Zuldi Afki juga menerangkan Pasien MF masuk UGD RSUD Rohul Pukul 22.00 Wib, kondisi pasien dalam keadaan demam, sakit kepala, badan kaku tapi keadaannya buka kejang.

“Setelah dilakukan Pemeriksaan oleh Dokter, suhu badan pasien dalam kondisi baik, kemudian dilakukan observasi penanganan tercapai sesuai Protap penanganan Demam,” kata dr Zuldi

Sementara itu, Kadiskes Rohul dr Bambang menerangkan Pokja KIPI Rohul telah dibentuk. Ia berharap Pokja KIPI dapat menangani cepat jika ada kejadian KIPI pasca divaksinasi.

“Pokja KIPI terbentuk, walaupun vaksinasi telah hampir 1 tahun dilaksanakan, sampai saat ini sama-sama kita ketahui dari ribuan vaksinasi tidak menimbulkan dampak, memang ada 1 kasus dari ribuan vaksinasi tersebut, kalaupun ada tingkatanya ringan, sedang dan berat akan ditangani Pokja KIPI. Jadi Vaksin ini aman dan halal,” terangnya

Untuk menangani Pasien KIPI, Bambang mengaku dalam waktu dekat Diskes Rohul, Pokja KIPI, BPJS Kesehatan, RSUD dan RS Rujukan penanganan Covid-19 akan melaksanakan Rapat Teknis. Dengan tujuan bagaimana SOP Penanganan Pasien KIPI, Alur dan Pembiayaannya. (HEN/MC/Kominfo)

---