MEDIA CENTER ROHUL – Presiden Joko Widodo menjelaskan adanya peningkatan kasus penularan Covid-19 di 15 Provinsi seperti Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Riau, Jambi, Kepulauan Bangka Belitung, DKI Jakarta, Maluku, Banten, Nusa Tenggara Barat, Maluku Utara, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, dan Gorontalo.

Pasalnya, Parameter pandemi ini juga dapat dilihat dari rasio keterisian tempat tidur di rumah sakit atau Bed Occupancy Rate (BOR). Presiden Jokowi menargetkan penanganan pandemi dilakukan dengan baik sehingga BOR di rumah-rumah sakit masing-masing daerah berada di bawah 50 %.

Saat ini, BOR secara nasional telah berada di angka 29 % yang menggambarkan jumlah pasien yang membutuhkan perawatan di rumah sakit kian menurun. Hal itu dikatakan Presiden Joko Widodo saat menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Terbatas secara Virtual dengan Kepala Daerah se Indonesia, Rabu (19/5/2021).

Meski demikian, Presiden Jokowi mengaku bahwa masih terdapat BOR yang cukup tinggi di beberapa daerah yang tentunya perlu diwaspadai oleh masing-masing Kepala Daerah.

“Ada beberapa Provinsi yang masih di atas 50 %. Ini tolong semua Gubernur, Bupati, dan Wali Kota tahu angka-angka ini. Tiga Provinsi hati-hati, Sumatra Utara BOR-nya 56 %, Kepulauan Riau BOR-nya 53 %, Riau BOR-nya 52 %. Kalau yang masuk ke rumah sakit banyak artinya memang harus super hati-hati,” ucapnya.

Menanggapi standar BOR yang ditetapkan Presiden Jokowi, Kepala Dinas Kesehatan Rokan Hulu dr Bambang mengaku sudah melaksanakan Rapat dengan seluruh Direktur Rumah Sakit rujukan di Rohul.

“Kita sudah melakukan rapat dengan seluruh Direktur rumah sakit rujukan yang ada di Kabupaten Rokan Hulu dan dari hasil rapat itu mereka akan menambah tempat tidurnya untuk memenuhi dari jumlah tempat tidur yang ada di rumah sakit, jadi mereka harus memenuhi 30% untuk merawat pasien Covid-19,” jelas Bambang

“Tentunya ini bisa kita upayakan, sampai sekarang ini kita masih tersedia 43 tempat tidur di RS rujukan yang ada di Rohul tentunya kita harus meningkatkan jumlah tempat tidur ini lah yang akan menurunkan BOR,” kata Bambang

Diakui Bambang, Sampai saat ini Rohul sudah mulai mengalami penurunan kasus penularan Covid-19. Ia berharap penurunan kasus positif ini bisa berlanjut.

“Kemudian kita sebenarnya kembali lagi sesuai dengan arahan pak Presiden, bahwa untuk mencegah penularan ini adalah dengan menerapkan proses yang ketat memakai masker menjaga jarak mencuci tangan,itulah yang bisa kita lakukan dan upaya itulah yang akan kita lakukan untuk menekan dari penularan dari covid-19. (MCDiskominforohul/Hen)